PESONAMU DATUK
Debur ombak di pasir putih
Gelak tawa bocah mencari kerang
Kaki kecil lincah bekejaran di
bibir pantai nan rekah
Jemari lentik elus rambut nan
basah
Pulau Datuk – hutan pinus saksi
sejati
Dua sejoli mengikat janji
Sambil memandang perahu berlayar
Semilir angin membelai lelap terbuai
Senja pun tlah tiba
Mentari merindu ke peraduannya
Kini…
Tinggalah separuh asa
Terukir indah di dalam sukma
Kenangan terindah
Dalam pesonamu Datuk!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar